Penanganan Katup Mitral Bagian 3: Pendekatan Nonbedah dengan Metode TMVr
Penanganan Katup Mitral Bagian 3: Pendekatan Nonbedah dengan Metode TMVr
Posted on 2021-09-29 01:12:58 by Admin Dokter Jantung

Kerusakan pada katup mitral menyebabkan katup antara serambi kiri dan bilik kiri tidak dapat menutup rapat sehingga sebagian darah yang dipompa ke arah bilik akan kembali serambi. Kondisi ini disebut sebagai regurgitasi mitral (mitral regurgitation/MR) atau kebocoran katup mitral.

Perlu Penanganan Segera
Pada kondisi MR, darah tidak dapat mengalir keluar jantung secara sempurna. Tubuh pun tidak teraliri darah secara efisien sehingga sel-sel tubuh kekurangan nutrisi dan oksigen. Individu dengan MR kerap merasa kelelahan, nafas tersengal-sengal, kaki bengkak, dan mengalami beberapa gejala lainnya (Mengenal fungsi dan masalah katup jantung). MR yang terlambat mendapat penanganan berpotensi menimbulkan gagal jantung.

Pembedahan merupakan langkah yang banyak dilakukan untuk menangani MR (baca:
Penanganan Katup Mitral Bagian 1: Mitral Valve Repair (MVr) dan Penanganan Katup Mitral Bagian 2: Mitral Valve Replacement (MVR)). Apabila dokter ahli jantung dan dokter ahli bedah jantung menilai seorang pasien bukan kandidat yang tepat untuk bedah katup mitral, maka kemungkinan pasien akan direkomendasikan untuk menempuh opsi nonbedah.

Implan Klip Katup Mitral
Tindakan nonbedah untuk perbaikan katup mitral disebut percutaneous mitral valve repair (PMVr). Percutaneous atau perkutan mengacu pada tindakan memasukkan alat ke bawah kulit. Dalam hal ini, kateter dimasukkan ke pembuluh melalui sayatan kecil pada kulit. Oleh karena itu PMVr juga disebut sebagai transcatheter mitral valve repair (TMVr). Istilah TMVr mulai dikenal luas oleh masyarakat Indonesia setelah mantan Presiden Republik Indonesia B. J. Habibie diberitakan menjalani prosedur tersebut pada tahun 2018 dengan hasil yang baik.

TMVr merupakan prosedur pemasangan perangkat klip katup mitral. Implan klip berfungsi untuk meningkatkan penutupan katup dan mengurangi kebocoran katup mitral sehingga jantung dapat kembali memompa darah ke seluruh tubuh, meredakan gejala pasien dan meningkatkan kualitas hidup. Saat tulisan ini disusun, ada dua produk klip katup mitral yang telah digunakan dalam prosedur TMVr, yaitu MitraClip™️ dan PASCAL. Merek MitraClip™️ merupakan pelopor, dan oleh karenanya TMVr terkadang disebut sebagai prosedur MitralClip. Ini mirip-miriplah dengan menyebut pasta gigi sebagai odol, padahal Odol adalah merek pasta gigi asal Jerman yang sempat ngetop di Indonesia di masa lampau.

Prosedur TMVr tidak memerlukan mesin bypass jantung-paru karena tidak ada operasi jantung terbuka. Dokter memasukkan kateter pertama melalui kulit pasien di daerah selangkangan, melalui vena femoralis hingga sampai ke daerah jantung. Kemudian, kateter kedua yang membawa klip implan masuk melalui kateter pertama sampai dapat menempel pada daun katup mitral. Setelah klip diposisikan dengan tepat dan aman, klip akan dipasang, lalu kateter dilepas. Dalam beberapa kasus, dokter memasang lebih dari satu implan klip untuk mendapatkan hasil sesuai harapan.

Indikasi & Kontraindikasi
TMVr diindikasikan untuk pasien yang mengalami kebocoran katup mitral berat dan terdapat penyakit penyerta (komorbiditas) yang menghalangi pasien untuk mendapatkan manfaat yang diharapkan dari operasi katup mitral.

Prosedur TMVr tidak direkomendasikan pada pasien yang tidak boleh mengonsumsi obat-obatan antikoagulan dan antiplatelet setelah menjalani prosedur, memiliki endokarditis aktif pada katup mitral, ada penyakit katup mitral rematik, dan terdapat intrakardiak, vena kava inferior (inferior vena  cava/IVC) intrakardiak atau penggumpalan darah pada pembuluh vena femoralis (trombus vena femoralis).

Siapa yang mengerjakan TMVr?
Prosedur TMVr dilakukan oleh dokter ahli jantung intervensi yang menguasai bidang penyakit jantung struktural. Rata-rata prosedur TMVr berlangsung selama 1-3 jam saja, atau lebih dari itu jika kasusnya kompleks. Dengan pemulihan yang cepat, kebanyakan pasien sudah bisa pulang dalam 1-3 hari. 
 

Kebetulan DuoHanafy tidak menyimpan rekaman prosedur TMVr sendiri. Teman-teman bisa mendapatkan gambaran tentang TMVr dengan menonton video MitraClip. Percepat ke menit 3:40 untuk melihat perbedaan antara katup mitral yang sudah dan belum dipasangi klip. (Disclaimer: DuoHanafy tidak ada hubungan endorsement dengan Abbott Cardiovascular selaku produsen MitraClip™ dan pemilik video).

Tindakan nonbedah untuk perbaikan katup mitral disebut percutaneous mitral valve repair (PMVr). Percutaneous atau perkutan mengacu pada tindakan memasukkan alat ke bawah kulit. Dalam hal ini, kateter dimasukkan ke pembuluh melalui sayatan kecil pada kulit. Oleh karena itu PMVr juga disebut sebagai transcatheter mitral valve repair (TMVr). Istilah TMVr mulai dikenal luas oleh masyarakat Indonesia setelah mantan Presiden Republik Indonesia B. J. Habibie diberitakan menjalani prosedur tersebut pada tahun 2018 dengan hasil yang baik. (Baca di https://www.antaranews.com/berita/692702/artikel-mengenal-gangguan-katup-jantung ).

 

Penyakit Jantung dan pembuluh darah

Bagikan: